Tuhan yang Meneguhkan dan Menguatkan

Rom. 16:25 (AYT)
Bagi Dia yang sanggup meneguhkan kamu…



Salah satu penghiburan paling besar dari iman Kristen adalah bukan kita yang mencari Tuhan, tetapi Tuhan yang mencari kita. Karena itu, segala sesuatu dalam kehidupan kita sebagai orang Kristen adalah anugerah. Tuhan yang menyelamatkan kita adalah Tuhan yang sama yang meneguhkan iman kita hingga pada akhirnya.

Sebagai orang kudus, kita harus hidup di tengah-tengah dunia yang rusak dan berdosa. Daging kita begitu lemah, namun pencobaan dan godaan terus menerus menyerang kita secara intensif. 

Keinginan daging dan Roh saling bertentangan (Gal. 5:16-22). Meskipun status kita saat ini adalah orang kudus/anak Tuhan, tak heran jika kita  tetap akan jatuh bangun dalam perjalanan iman kita.  

Apa pun pergumulan dan perjuangan kita saat ini, kita harus memahami kalau Tuhan tidak pernah membiarkan kita berjuang sendirian. Allah Tritunggal senantiasa menyertai kita; senantiasa memelihara kita. 

Tuhan Yesus senantiasa berdoa bagi kita. Ia “duduk di sebelah kanan Allah untuk bersyafaat bagi kita” (Rom. 8:34). Itulah mengapa keselamatan kita tidak pernah bisa hilang. Bukan dengan kuat hebat kita sendiri kita memastikan iman kita hidup dan bertumbuh. Bukan kita yang sanggup melakukan semua itu, tetapi Allah Tritunggal.

Di akhir suratnya ini, Paulus kembali mengingatkan kita kalau Allah Tritunggal adalah Allah “yang sanggup meneguhkan.” Frasa ini seolah-olah menjadi rangkuman dari apa yang sudah dinyatakannya di Rom. 8:31-39. Ini adalah penghiburan yang sangat  indah yang bisa dinikmati setiap anak Tuhan.

Tuhan yang sanggup menyelamatkan kita adalah Tuhan yang sanggup meneguhkan kita.

You may also like...

Tinggalkan Balasan