1 Pet. 1:20-21 (AYT)
Sebab, Kristus sudah dipilih sebelum dunia diciptakan, tetapi Ia baru dinyatakan pada zaman akhir ini demi kamu. Melalui Dia, kamu menjadi percaya kepada Allah; yaitu Allah yang membangkitkan-Nya dari antara orang mati dan Allah yang memberikan kemuliaan kepada-Nya, supaya iman dan pengharapanmu adalah di dalam Allah.
Bagian ini menegaskan kalau karya penebusan tidak dirancang setelah Adam berdosa, namun bahkan sebelum dunia diciptakan. Karya salib bukanlah plan B, melainkan rencana dari sejak semula.
Bagian ini juga paralel isinya dengan apa yang dinyatakan di Surat Ibrani. Setelah di masa yang lampau, Allah berulang kali berbicara kepada nenek moyang kita melalui para nabi, pada hari-hari terakhir ini, Allah berbicara kepada kita melalui Anak-Nya yang telah dipilih-Nya untuk menjadi Pewaris atas segala sesuatu, yang melalui-Nya juga Allah menciptakan alam semesta (Ibr. 1:1-2).
Sampai hari ini, tidak ada seorang pun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya (Yoh. 1:18). Karena itu, hanya Tuhan Yesus yang datang dari Allah yang telah melihat Bapa (Yoh. 6:46).
Barangsiapa tidak menghormati Anak, maka ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus-Nya (Yoh. 5:23). Maka, setiap orang yang mendengar perkataan Tuhan Yesus dan percaya kepada Bapa yang mengutus-Nya akan mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum. Ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup (Yoh. 5:24).
Bapa, yang mengutus Tuhan Yesus, sendiri yang bersaksi tentang keilahian Tuhan Yesus. Meskipun kita tidak pernah mendengar suara-Nya dan melihat rupa-Nya Bapa (Yoh. 5:37), namun kebangkitan Tuhan Yesus dari antara orang mati menjadi bukti dari kesaksian Bapa.